Coolant
Last updated
Last updated
Coolant atau radiator coolant adalah cairan yang digunakan dalam sistem pendingin kendaraan untuk menjaga suhu mesin agar tetap dalam batas yang aman. Cairan ini mengalir melalui radiator dan blok mesin kendaraan untuk menyerap panas dan mencegah mesin dari kelebihan panas yang dapat merusak komponen mesin.
Diawali dengan part number: 08CLA
Tanda-tanda bahwa coolant atau radiator coolant mungkin rusak atau perlu diganti meliputi:
Kebocoran: Jika Anda melihat tumpahan cairan di bawah kendaraan, kemungkinan besar itu adalah coolant. Ini bisa menjadi tanda ada kebocoran dalam sistem pendingin.
Overheating: Jika mesin kendaraan terlalu panas, ini bisa menjadi tanda bahwa sistem pendingin tidak berfungsi dengan baik, mungkin karena kekurangan coolant.
Warna dan Kondisi: Coolant yang sehat biasanya berwarna cerah dan jernih. Jika Anda melihat warna cairan berubah atau terdapat kotoran di dalamnya, ini bisa menandakan masalah.
Untuk mendapatkan pengalaman mengemudi yang terbaik, selain mengganti coolant, penting juga untuk memperhatikan komponen-komponen lain dalam sistem pendingin, termasuk:
Thermostat: Thermostat mengatur suhu coolant yang mengalir ke mesin. Jika thermostat rusak, mesin bisa terlalu panas atau terlalu dingin, mempengaruhi kinerja mesin.
Water Pump: Water pump memastikan coolant mengalir dengan baik melalui sistem pendingin. Jika water pump rusak, pendinginan tidak efektif.
Radiator Fan: Radiator fan membantu mendinginkan coolant ketika kendaraan bergerak lambat atau berhenti. Jika fan tidak berfungsi, mesin bisa overheating saat berada dalam lalu lintas padat.