Engine piston
Last updated
Last updated
Engine piston atau piston mesin atau seker atau seher adalah komponen utama dalam mesin pembakaran dalam, berfungsi mengubah energi dari pembakaran bahan bakar menjadi gerakan linier yang mendorong penggerak kendaraan, seperti mobil atau sepeda motor.
Diawali dengan part number: 13010, 13020, 13030, 13040
Beberapa piston mesin punya ukuran yang lebih besar dari standarnya, dimana hal ini disebut "oversize". Beberapa jenis oversize yang ada meliputi 1, 0,75, 0,5 dan 0,25.
Bagaimana Mengetahui Jika Piston Rusak?
Suara Tidak Wajar: Suara mesin yang tidak wajar, seperti ketukan (knocking) atau dentuman, bisa menjadi tanda piston rusak.
Kehilangan Daya: Jika kendaraan kehilangan daya secara tiba-tiba, piston yang rusak mungkin menjadi penyebabnya.
Asap atau Emisi Berlebihan: Jika mesin mengeluarkan banyak asap atau emisi berlebihan, ini bisa menunjukkan masalah pada piston.
Oli Menjadi Hitam: Jika oli mesin berwarna hitam dan kotor, ini bisa menandakan kerusakan pada piston.
Bagian Lain yang Harus Diganti Bersamaan dengan Piston untuk Pengalaman Berkendara Terbaik:
Ring Piston: Ring piston yang aus atau rusak harus diganti untuk memastikan segel mesin yang baik.
Gasket Kepala Silinder: Gasket yang bocor dapat mengakibatkan kebocoran kompresi, sehingga sebaiknya diganti bersamaan dengan piston.
Stang Piston: Jika stang piston mengalami keausan atau kerusakan, sebaiknya ganti untuk menjaga keseimbangan mesin.
Bearing (metal jalan dan metal duduk): Bearing yang mengalami keausan juga sebaiknya diganti agar mesin tetap berjalan lancar.